Tips Desain Cafe Instagramable untuk Foto yang Aesthetic

Dalam hal menciptakan cafe brunch yang populer, kualitas makanan bukanlah satu-satunya krite

Dalam hal menciptakan cafe brunch yang populer, kualitas makanan bukanlah satu-satunya kriteria untuk sukses. Di era media sosial, terutama millennial dan Gen Z, pergi ke cafe tidak hanya untuk memakan makanan yang lezat tetapi juga untuk mencari pengalaman terutama untuk mereka bagikan di akun instagram mereka.

 

Instagram sudah menjadi situs yang berpengaruh untuk pemasaran produk bisnis terutama di bidang kuliner. Banyak orang menemukan cafe dan tempat makan baru dari Instagram dan memutuskan untuk berkunjung hanya dari feeds instagram cafe itu sendiri.

 

Trend baru muncul untuk menciptakan desain cafe yang  ‘Insta-friendly’. Setiap elemen dari cafe ini telah dirancang dengan hati-hati; mulai dari dekorasi dan pencahayaan hingga cara makanan disajikan, semua dengan tujuan agar pelanggan tertarik untuk memposting foto di Instagram.

 

Permintaan akan cafe yang instagramable semakin terlihat dengan banyaknya hasil di mesin pencarian google. Itu mengapa banyak bisnis cafe yang kemudian berbondong-bondong berusaha untuk mengakomodasi permintaan itu. 

 

Tidak hanya pelanggan yang diuntungkan dari banyaknya cafe instagramable yang bermunculan. Semua posting dan share dengan keluarga dan teman ini adalah iklan gratis untuk pebisnis cafe. Semakin mudah informasi menyebar dari mulut ke mulut, dan membuat lebih banyak orang yang datang ke cafe kamu. 

 

Ada banyak elemen yang perlu kamu pertimbangkan untuk membuat desain cafe lebih instagramable. Kami telah mengumpulkan 4 fitur desain cafe yang membantu cafe kamu lebih instagramable.

/*! elementor – v3.6.5 – 27-04-2022 */
.elementor-heading-title{padding:0;margin:0;line-height:1}.elementor-widget-heading .elementor-heading-title[class*=elementor-size-]>a{color:inherit;font-size:inherit;line-height:inherit}.elementor-widget-heading .elementor-heading-title.elementor-size-small{font-size:15px}.elementor-widget-heading .elementor-heading-title.elementor-size-medium{font-size:19px}.elementor-widget-heading .elementor-heading-title.elementor-size-large{font-size:29px}.elementor-widget-heading .elementor-heading-title.elementor-size-xl{font-size:39px}.elementor-widget-heading .elementor-heading-title.elementor-size-xxl{font-size:59px}

1. Pilih warna yang tepat

Tema warna di cafe kamu mungkin adalah hal pertama yang menarik perhatian pelanggan saat pertama berkunjung ke cafe kamu. Tema warna dapat mempengaruhi suasana hati dan membentuk kesan awal bahkan sebelum mereka memesan makanan.

/*! elementor – v3.6.5 – 27-04-2022 */
.elementor-widget-image{text-align:center}.elementor-widget-image a{display:inline-block}.elementor-widget-image a img[src$=”.svg”]{width:48px}.elementor-widget-image img{vertical-align:middle;display:inline-block}

Warna pastel memberikan kesan lembut dan segar pada ruangan. Nuansa pastel dapat membantu menghadirkan ketenangan dan ‘membuat seseorang merasa pulih’. Memakai kombinasi warna terang yang complementary seperti cobalt blue dan sunshine yellow, dapat membangkitkan perasaan optimis dan percaya diri.

Warna masih bertahan dalam trend desain cafe adalah earthy-tone. Warna-warna yang dapat ditemukan di alam seperti hijau, coklat, abu-abu, krem dan hitam. Warna tersebut memberikan kesan natural dan menenangkan, mengembalikan orang ke zona nyaman.  

2. Atur mood dengan pencahayaan

Pencahayaan yang tepat dapat menciptakan mood dan kehangatan, meningkatkan tampilan tekstur dan permukaan, serta memberikan perhatian pada titik fokus atau karya seni di dalam ruangan. Terkadang bahkan pencahayaan itu sendiri bisa menjadi sebuah karya seni yang menarik untuk sebuah cafe.

Selain menciptakan suasana yang stylish, pencahayaan juga harus memperhatikan keseluruhan pengalaman yang akan didapatkan oleh customer. Warna lampu neon untuk fine-dining tidak akan bisa menciptakan suasana elegan dan tenang. Pencahayaan umum adalah pencahayaan dasar yang penting untuk memberikan kenyamanan bagi semua orang untuk melakukan aktivitasnya di dalam cafe, termasuk karyawan dan customer itu sendiri.

3. Tata letak yang fungsional dan aesthetic

Perencanaan ruang adalah aspek yang sering diabaikan namun penting dari proses desain interior, dan jika tidak dijalankan dengan baik, atau tidak sama sekali, hal itu dapat merusak kinerja karyawan untuk bekerja secara efisien dan berdampak negatif pada pengalaman yang dirasakan pelanggan.

Desain Fungsional dan Aesthetic

Setiap bisnis yang menyediakan walk-in visit harus  memastikan tata letak interior yang terencana dengan baik yang memenuhi kebutuhan customer yang mengunjunginya. Hal ini penting karena customer  ingin tempat yang mereka kunjungi menjadi tempat yang nyaman.

 

Kesan pertama itu penting. Kamu hanya punya satu kesempatan untuk memberikan kesan apakah tempatmu akan customer kunjungi lagi atau tidak. Oleh karena itu, fungsionalitas dan estetika perencanaan ruang sangat penting agar dapat menunjang kenyamanan customer tiap kali mereka berkunjung. 

4. Gunakan furniture yang unik

Pelanggan menginginkan pengalaman baru tidak hanya dari makanan dan minuman, tetapi juga dari lingkungan di sekitar mereka. Banyak pemilik cafe akan setuju bahwa hal ini menjadi semakin penting untuk membedakan diri dari kompetitor tidak hanya dengan menu mereka, tetapi dengan desain interior yang menarik.

Furniture Unik

Pilih beberapa item furniture unik yang dapat membantu cafe kamu berbeda dan menonjol dari kompetitor. Misalnya, menggunakan kotak atau ayunan untuk menggantikan kursi tradisional,yang bisa  membuat pengalaman di cafe yang lebih istimewa bagi pelanggan mu.

Submit your response

Your email address will not be published. Required fields are marked *